BUDAYARENCANA

Lupa adalah cara waktu merawat luka

kata seorang teman tentang apa yang dilakukan hari ini:
“Saya berusaha melupakan.”

lupa adalah cara waktu merawat luka
tapi waktu sentiasa mengarca ingatan sebagai kaca
setiap yang cair membeku
setiap yang mengalir tiba-tiba kaku

untuk melupakan
panasnya sentuhan cinta disertai suria
bahang kucupan pertama musim remaja
dinginnya serpihan purnama rebah ke riba
tajamnya butiran airmata mencakar muka
sampai di puncak hanya untuk tunduk terpaku
dalamnya rindu digali waktu
saat tangan menyentuh keabadian
kaca: perlu kauhempaskan.

lupa adalah kerja yang sangat sukar
kerana waktu mengarca ingatan sebagai kaca
dan belah kau jadi dua
setiap pandangan jauh ke depan
yang kaulihat: bentuk-bentuk tak terpegang
bangun berjajaran di belakang

saat ingatan dilepaskan berkecai di lantai
kau tak dapat berbuat apa-apa
menyaksikan
betapa repasnya manusia.
pedih dadamu ditusuk ribuan serpihan kaca
panas matamu digenangi sungai yang meluka.

Karim Mohd
Mahkota Cheras


Pengarang :